Suarabekasinews.com,Bali –
Sidang pleno Mukmatar V Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang digelar selama dua hari pada tanggal 20-21 Agustus 2019 bertempat di Nusa dua Bali secara aklamasi oleh DPW Provinsi PKB telah resmi memilih kembali Muhamin Iskandar atau yang di sapa Cak Imin memimpin Partai yang berlambang Sembilan Bintang periode 2019-2024.
Daniel Johan selaku Wakil Sekjen PKB demisioner mengungkapkan alasan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dipilih secara aklamasi oleh DPW Provinsi PKB dalam sidang pleno Muktamar V PKB di Nusa Dua,Bali. Menurut Daniel, justru para pengurus DPW yang mendesak agar Cak Imin memegang kembali tampuk kepemimpinan partai. “Malah itu desakan DPW,artinya aklamasi 100 persen DPW 100 persen DPC,” tutur Daniel di Nusa Dua, Bali, Rabu (21/8/2019).
Para pengurus PKB di daerah merasa sangat puas dengan kinerja Cak Imin selama lima tahun terakhir. Dengan Cak Imin memimpin suara Partai PKB Meningkat hal itu alasan Cak Imin kembali dipilih untuk memimpin kembali. “Karena yang sudah dilakukan Cak Imin,lima tahun itu meningkatkan suara PKB signifikan,baik jumlah suara, presentase dan jumlah kursi. Bukan hanya di pusat tapi di tiap tingkat provinsi dan kabupaten,” kata Daniel Johan.
Menurutnya,peningkatan suara ini karena upaya Cak Imin yang selalu berkeliling ke daerah-daerah dan rajin menemui para kader-kadernya juga selalau menghadiri kegiatan yang dilakukan oleh DPW/DPC bahkan sampai Kabupaten,”ujar Wakil Sekjen PKB.
Terpilihnya kembali Cak Imin sebagai Ketua Umum PKB untuk periode 2019-2024. Atas secara aklamasi setelah seluruh DPW Provinsi sepakat untuk mengangkatnya sebagai ketua umum. Melalui pandangan umumnya,setiap DPW sepakat menyatakan menerima laporan pertanggungjawaban DPP,” tambahnya. (Git/ tjo
